Senin, 18 Juli 2016

Kehamilan Bulan Pertama

Pertumbuhan Janin pada Kehamilan Bulan Pertama

Saat janin berusia 1 bulan, anda belum terlihat seperti orang hamil. Namun mungkin telah merasakan gejala-gejala tertentu, seperti terlambat datang bulan, lemas, dan morning sickness. Pembuahan biasanya terjadi sekitar dua minggu setelah haid terakhir, di sekitar masa-masa setelah tubuh memproduksi sel telur. Hingga saat mencapai usia hamil 1 bulan, bentuk janin menyerupai kecebong yang kemudian akan berkembang menjadi bayi kecil di bulan-bulan berikutnya.
Bagaimana Pertumbuhan Janin?
Saat hamil 1 bulan atau 4 minggu, bayi menyerupai titik kecil dengan ukuran panjang sekitar 0,2 cm. Sementara sel-sel dalam embrio telah mengelompok untuk kemudian berkembang menjadi bagian-bagian tubuh.

Hamil 4 minggu
  •         Embrio mulai berkembang dalam rahim. Sel-sel terluar mulai membentuk jaringan ke suplai darah sang ibu. Sementara sel-sel dalam terbentuk menjadi dua, lalu tiga lapisan yang masing-masing akan berkembang menjadi tubuh bayi, yaitu:

·         A. Endoderm: lapisan paling dalam yang terbentuk menjadi sistem pernapasan dan pencernaan, seperti paru-paru, usus, perut, dan kandung kemih.
·         B. Mesoderm: lapisan tengah yang berkembang menjadi otot, tulang, jantung, dan pembuluh darah.
·         C. Ektoderm: lapisan luar yang kemudian menjadi sistem saraf, otak, enamel gigi, kuku, lensa mata, dan kulit.

  •          Dalam minggu ini, embrio melekat pada kantong yang mensuplai nutrisi ke janin. Pada beberapa minggu ke depan, fungsi ini kemudian akan digantikan oleh plasenta. Sel-sel plasenta yang berkembang pada dinding rahim ini menyediakan aliran darah yang memastikan agar janin mendapat cukup nutrisi dan oksigen.

Hamil 5 minggu
·         Pada masa ini umumnya wanita baru mulai menyadari bahwa mereka hamil karena terlambat datang bulan.
·         Sistem saraf bayi dan organ-organ utama mulai berkembang.
·         Terbentuk tabung hampa atau tuba neural sebagai perkembangan lapisan ektoderm yang kemudian akan menjadi saraf tulang belakang dan otak bayi. Kelainan pada bagian akhir tuba neural dapat berujung pada spina bifida atau cacat tabung saraf. Sementara kelainan pada bagian kepala tuba neuralmengakibatkan anencephaly atau kondisi ketika tempurung kepala tidak terbentuk dengan baik.

·         Jantung, pembuluh dan sirkulasi darah mulai terbentuk. Tali pembuluh darah penghubung bayi dan ibu akan berkembang menjadi tali pusat.
Hamil 6 minggu
·         Embrio mulai berbentuk sabit dan memiliki ekor sehingga terlihat seperti kecebong dengan kulit tipis yang tembus pandang.
·         Terbentuk tonjolan pada ujung tuba neural yang akan berkembang menjadi kepala dan otak.
·         Saat di-USG, jantung dapat mulai terlihat berdenyut.
·         Bakal kaki dan lengan mulai tampak.

·         Terdapat cekungan kecil pada kedua sisi kepala yang akan berkembang menjadi telinga. Juga terdapat permukaan yang menebal yang akan menjadi mata.
·         Kelenjar pitutiari yang melepaskan hormon mulai terbentuk.
Hamil 7 minggu
·         Embrio telah berkembang menjadi 10 mm.
·         Otak telah berkembang pesat sehingga membuat kepala bertumbuh lebih cepat dan berukuran lebih besar dibandingkan tubuh.
·         Embrio terlihat memiliki dahi berukuran besar dengan mata dan telinga bagian dalam yang terus berkembang.

·         Tulang rawan mulai terbentuk dan mulai berkembang menjadi tulang lengan dan kaki.
·         Sel-sel saraf mulai menggandakan diri dan berkembang menjadi sistem saraf.
Apa Saja Perubahan yang Terjadi pada Tubuh Ibu?
Di usia kehamilan 3 minggu, umumnya banyak yang belum menyadari bahwa dirinya hamil karena tidak merasakan gejala apa-apa. Namun sebagian wanita lain mungkin merasakan peningkatan volume cairan vagina, sedikit kram, sakit kepala, dan sakit punggung.
Saat hamil 7 minggu, rahim anda telah berkembang menjadi seukuran lemon. Anda mungkin akan merasa lemas, mudah lelah, payudara terasa membesar dan nyeri, serta lebih sering ingin buang air kecil.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar